Pendakian Ungaran 2050 Mdpl

Pendakian Ungaran
2050 Mdpl
Pusdiklat Buddhis Bodhidharma Bandungan

Gunung Ungaran memiliki ketinggian 2050 mdpl, gunung ini terletak tepat diatas asrama Pusdiklat Buddhis Bodhidharma Bandungan. Gunung ini dapat didaki melalui Bescamp Mawar yang terdapat di Sidomukti Bandungan. Menuju Bescamp Mawar dari pasar Jimbaran kita ambil arah selatan sedikit dan masuk gapuro melewati objek wisata Umbul Sidomukti. Di Jawa Tengah Gunung Ungaran bagi saya adalah gunung yang tidak begitu  saya sukai. Tetapi entah mengapa Gunung Ungaran adalah gunung yang paling sering saya daki. Sejak tahun 2010 sampai sekarang 2018 saya telah mendaki gunung ungaran 8 kali. Gunung ungaran merupakan gunung yang pertama kali saya daki. Karna letaknya yang sangat dekat dengan asrama saya di Pusdiklat Buddhis Bodhidharma Bandungan jadi setiap ada teman yang ingin mendaki gunung pasti saya ajak ke gunung ungaran, biar gak banyak ngeluarin biaya untuk transportasi hehehe. 



Setelah saya keluar dari pusdiklat buddhis bodhidharma saya sudah jarang sekali naik ke gunung ungaran karna lebih suka mendaki ke gunung gunung lain di jawa tengah. Ada karma baik apa tiba-tiba saya di telfon oleh pk frengki untuk mengajak anak-anak yang sekarang di pusdiklat untuk naik gunung ungaran. Tanpa pikir panjang saya langsung mengiyakan permintaan pak Frengki. Ya karma emang saya menantikan bisa naik gunung bareng sama anak-anak pusdiklat yang saat ini. Jumat 6 juli 2018 bersama 17  anak pusdiklas bodhidharma saya mendaki gunung ungaran. Perlu saya sebutkan karna ini penting biar saya sendiri juga gak gampang lupa sama nama-nama tu anak-anak hehehe ke 17 anak tersebut adalah Dini, Widya, Mudita, Melani, Mala, Hely, Wayan, Nanda, Agus, Mitta, Putri, Tika, Markinah, Dwi, Manda, Dani dan Anton. 




Tepat pukul 20:30 setelah kebhaktian malam kami berangkat menuju bescamp mawar. Sebagian diantar memakai mobil panter sama pak frengky dan sebagian naik motor. Sampai di bescamp kita daftar dan istirahat sebentar. Sekitar jam 21:30 kita awali doa bersama agar sampai puncak dan turun kembali dengan keadaan yang baik. Berjalan dengan pelan tapi pasti kami menuju pos 1, pos 2, dan pos 3. Saat itu saya sudah tidak lagi melihat jam. Tapi saya rasa perjalanan sangat cepat dan penuh semangat. Ya mungkin karna muncak bersama anak anak remaja yang masih mempunyai stamina yang bagus jadi gak ada capek dan kami hanya istirahat sebentar di setiap pos. Sampai di pos 3 kita memilih jalur baru menuju pos 4, 5 dan puncak. Melewati jalur baru tentunya perjalanan menuju puncak lebih dekat dan lebih cepat karna tidak harus melewati perkebunan kopi dan perkebunan teh madini. Setelah berjalan 3,5 jam kita akhirnya sampai puncak gunung ungaran pukit 01:00 WIB. 

Sampai dipuncak kita langsung buat 3 tenda. 1 tenda kapasitas 10 orang buat cewek" dan 2 tenda kapasitas 4 orang buat cowok. Setelah tenda berdiri saya langsung tidur karna sebenarnya saya capek dan seharian belum tidur karna siangnya seharian kuliah dan pulang kuliah langsung ke pusdiklat boddhidharma. Pagi sekitar jam 5 sunrise udah mulai menampakkan jingganya. Saya terbangun karna emang ada yang membangunkan saya untuk meminjam hp saya buat foto. Saat anak-anak pusdiklat asik foto-foto dan menikmati sunrise gunung ungaran saya melanjutkan tidur saya dan menikmati kehangatan dari sb Co-Trek saya wkwkwwk. Sekitar jam 6:30 saya bangun dan menghangatkan diri dengan segelas Cofimix. Beberapa kali saya foto untuk mengabadikan kebersamaan dengan anak-anak pusdiklat bodhidharama. Ya karna kebersamaan dengan mereka di puncak gunung telah lama saya nantikan. Sebagai seorang pecinta alam saya sangat suka menciptakan KENANGAN hahaha. Sambil menikmati berbagai snack saya mengatakan kepada mereka bahwa ketika kamu suka naik gunung dan suka dengan kegiatan alam, ingat jangan suka meninggalkan apapun kecuali jejak. Bawa sampahmu dan jangan rusak alam dengan vandalisme ataupun memetik tumbuhan" seperti bunga Eldeweis dll. 


Setelah kita semua puas jam 10 pagi kita melanjutkan turun menuju kebun teh medini. Di kebun teh ini kami foto foto sebentar dan melanjutkan perjalan menuju kebun kopi. Memasuki kebun kopi kami per orang harus membayar 3.000 dan bisa menikmati spot spot foto yang telah disediakan. Tah hanya itu di area kebun kopi kita juga dapat berenang di kolam renang yang tentunya sudah disediakan hehehe. Karna tak mau rugi udah ngeluarin biaya jadi kita renang terlebih dahulu biar seger hehehe. Setelah puas kami melanjutkan perjalanan turun menuju bescamp Wawar. Sesampainya di Bescamp Mawar karma kita tidak di jempuk pak frengky kembali maka sebagian harus berjalan kaki dan menunggu jemputan motor. Karna hanya ada 4 motor jadi harus bolak balik jemput satu per satu, eh dua per dua karna jalannya turun jadi motornya kuat kok hehehe. Sekian dan trimakasih.

Penulis : Wahyu Triwido




Komentar

Postingan populer dari blog ini

RPP Pendidikan Agama Buddha dan Budi Pekerti Kelas XII semester 2, Materi pokok Pergaulan Bebas

Pidato Sambutan terpilih menjadi ketua BEM STIAB Smaratungga

RPP Pendidikan Agama Buddha dan Budi Pekerti, Kelas X semester 1, Materi Pokok Agama Bagi Kehidupan